PENGANTAR STUDY ISLAM

 PENGERTIAN HADIST, AS-SUNNAH,DAN QUDSI


FUNGSI HADIST TERHADAP AL-QUR'AN SEJARAH


PEMBUKAAN HADIST MODEL




    Dalam hukum islam, hadist menjadi sumber hukum ke-2, ditinjau oleh 3 hal, yaitu Al-Qur'an, kesepakatan (ijma') ulama, dan logika akal sehat (ma'qul). Hadist atau Al-hadist menurut bahasa berarti Al-jadid (sesuatu yang baru), lawan kata Al-qadim. Kata hadist juga berarti Al-khabar (berita), sesuatu yang dipercakapkan dan dipindahkan dari seseorang kepada orang lain. Shara al-Bukhari, Syeikh Islam Ibnu Hajar mengatakan bahwa hadist menurut pengertian shara' adalah apayang disandarkan kepada Nabi Muhammad SAW, dan hal itu seakan-akan dimaksud sebagai perbandingan Al-Qur'an yang qadi'm. 


    As-Sunnah secara bahasa berarti ''perjlanan'' dalam konteks baik ataupun buruk. Dalam prakteknya, sunah merupakan tafsir Al-Qur'an dan suri tauladan bagi umat islam. Sementara, Nabi SAW, adalah penafsir Al-Qur'an dan islam berdasarkan yang dilakukanya. Sunnah menurut istilah (tertimologi) Ahli-ahli hadist, misalnya menurut mereka sunnah adalah sabda, pekerjaan, ketetapan, sifat (watak budi/jasmani) atau tingkah laku Nabi Muhammad SAW yang bukan berasal dari Al-Qur'an, pekerjaan, atau ketetapanya.


    Hadits Qudsi terdiri dari 2 kata, yakni hadist dan qudsi. hadist yaitu segala sesuatu yang baru, sedangkan qudsi merupakan suci bersih, sifat kesucian Allah.


Fungsi hadist terhadap Al-Qur'an :


1. Fungsi hadis paling pokok adalah sebagai bayan, sebagaiman ditandasi dalam ayat-ayat           keterangan atau mu'jizat dan kitab-kitab. "dan kami tellah turunkan kepadamu Al-Qur'an, agar kamu menerangkan kepada umat manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka dan supaya mereka memilikinya, (QS. 16:44)''


2. Ayat tersebut menjelaskan bahwa Rasulullah SAW bertugas memberikan penjelasan tentag kitab Allah.


    Sejarah pembukaan hadist menurut Prespektif Literatur Sunni berbagai hadist Nabi yang termaksub dikitab kitab hadist sekarangini, asal mulanya adalah hasil kesaksian para sahabat Nabi terhadap perkataan, perbuatan, taqrir, dan hal-ihwal Nabi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGANTAR STUDY ISLAM

PENGANTAR STUDY ISLAM